Senin, 20 Agustus 2012

SEPI


Saat sepi mendera aku hanya bisa mencoba mengalihkan semua pikiran ku untuk tidak memikirkan hal yang membuat ku merasa sepi. 


Mencoba mendengarkan lagu yang terdapat di playlist mp3 ku, mencoba tetap menggoreskan kata-kata dalam keindahan, namun semua tetap saja hilang dan kembali terpikirkan. Aku hanya wanita yang susah mengatur emosi hati. 

Aku hanya bisa menangis ketika mendengar lagu yang ,mengingatkan ku padanya. Aku orang yang sangat bawel dan periang, namun ketika aku hanya terdiam kemarahanku sudah mencapai titik puncaknya. 

Memang wanita makhluk “gengsi”, mereka marah namun mereka selalu mengharapkan ada kabar dari lelaki nya itu walaupun semua pesan atau telepon mereka tidak di angkat. Saat seperti inilah wanita ingin sekali di pahami. 

Ingin diperlakukan special agar terucap kata “maaf” dari bibirnya, walaupun di dalam hatinya mereka sudah memafkan dan hanya perlu bukti lelaki itu tetap menginginkanya dengan usaha yang mereka tunjukan. Bila kemarahan yang berbalik menunjukan kepada wanita, betapa hancurnya hati wanita itu. 

Mereka hanya ingin melihat usaha mu untuk mendapatkan sebuah kata maaf namun mengapa kalian berbalik marah kepada mereka. Namun wanita yang sangat mencintai lelakinya, dia pasti akan mengalah untuk hubunganya.   

Tidak ada komentar: