Dua tahun kita
Dua tahun adalah perjalanan yang
cukup panjang, awal yang sangat komplikasi
mengawali perjalanan ini. Dari pertama kami menjalani ini semua, kesederhanaan
selalu mengiringi perjalanan kami
. Masa sulit adalah masa terindah, dimana saat
masa sulit itu kita saling memberi semangat, meringankan beban masing-masing.
Aku yang sangat bawel, bertemu dengan dia yang pendiam
namun penuh kharisma. Aku yang penuh keegoisan
bertemu dia yang slalu bisa mengimbangi aku. Aku yang manja, dia yang dewasa.
Aku yang tidak sabar, dia yang sangat penyabar. Aku yang panikkan dia yang tenang.
Awal tahun pertama kita menjalani
ini semua, aku yang sangat egois selalu menginginkan semua sesuai dengan
keinginan aku. Tapi dia selalu bisa mengimbangi aku, memberi arahan yang baik
namun dengan cara yang lembut.
Selalu tak pernah menyesal
memilih dia, banyak perbedaan namun kita masih bersama. Aku yang selalu egois
dan kamu yangg tidak perduli, dan sikap ku yang tak mau tahu. Gak peduli
keadaan seneng ataupun susah, kalau sama dia aku selalu bisa ceria. Terkadang
kita juga saling diam, tapi sesaat pasti keadaan itu mencair.
Dulu, dia sangat senang
mempermainkan hati para wanita, namun aku sangat bersyukur dia telah berubah.
Tenang sekali ketika dia menatapku dengan pelukkan dari matanya.
Aku memang bukan wanita yang
sempurna, tapi di hadapan dia aku selalu terlihat sempurna.
Selamat dua tahun sayang, semoga
apa yang kita inginkan di tahun depan tercapai. Aminnn J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar